Jumat, 29 November 2013

TRANSIT VENUS DIAMATI PERTAMA KALI

Tanggal 24 November 1639, tepatnya pukul tiga sore, merupakan saat dimana fenomena yang dikenal sebagai "transit Venus" dimulai menurut perhitungan astronom Inggris, Jeremiah Horrocks.

Horrocks meyakini bahwa tabel yang disusun astronom Belanda, Philippe van Lansberge, tentang perkiraan posisi planet adalah keliru ketika astronom Jerman Johannes Kepler memprediksikan bahwa transit Venus akan terjadi pada 1631. Mengacu pada prediksi Kepler, Horrocks kemudian melakukan perhitungan sendiri dan menurut dia transit tidak terjadi sekali, melainkan berselisih delapan tahun. Ia pun mempersiapkan pengamatan pada hari yang diperkirakan.

Menggunakan teleskop, ia memproyeksikan posisis matahari pada selembar keertas. Berdasarkan pengamatan, ia melakukan perhitungan dan menemukan bahwa sollar parallax (perbedaaan posisi matahari dibandingkan yang tampak dari bumi) nilainya lebih kecil ketimbang yang dicatat sebelumnya. Risalah Horrocks yang bertajuk Venus in Sole Visa kemudian diterbitkan Johannes Hevelius pada 1662.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar