Pada 22 Oktober 1797, pembuat balon dan penemu payung tanpa rangka asal Perancis, Andre-Jacques Garnerin, menjadi orang pertama yang terjun payung dari balon udara. Ia menggunakan payung sutera dan terjun di Parc Monceau, Paris, Perancis.
Garnerin adalah murid Jacques Charles, profesor yang merintis penggunaan balon. Bersama dengan saudaranya Jean-Baptiste-Olivier Garnerin, ia terlibat dalam sejumlah upaya penerbangan dengan balon udara panas. Garnerin secara berkala melakukan pengujian dan peragaan di Parc Monceau sejak 1797.
Ia sempat mengundang perhatian karena mengumumkan pada 1798 bahwa penerbangan berikutnya akan mengikutsertakan seorang perempuan sebagai penumpang. Meski didukung publik dan pers, ia dipaksa melakukan dengar pendapat dengan pihak berwajib untuk menjelaskan proyeknya. Meski sempat dilarang, Garnerin kemudian diperkenankan melanjutkan proyeknya. Citoyenne Henri dipilih untuk menjadi perempuan pertama yang terbang dengan balon udara pada 8 Juli 1798.
Tampilkan postingan dengan label Peristiwa. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Peristiwa. Tampilkan semua postingan
Sabtu, 30 November 2013
KOMPUTER DIGITAL ELEKTRONIK PERTAMA DIPUTUSKAN PENGADILAN
Tanggal 19 Oktober 1973, keputusan hakim Earl R Larson tentang perseteruan antara Honeywell Inc dan Sperry Rand Corp dipublikasikan dalam sebuah dokumen berjudul Finding of Fact, Conclusions of Law, and Order for Judgement setebal 248 halaman.
Perseteruan tersebut adalah tentang siapa penemu komputer digital elektronik pertama. Kerap disebutkan bahwa John Mauchly dan John Presper Eckert yang mengembangkan komputer ENIAC (Electrical Numerical Integrator And Calculator) pada 1946 merupakan perintis komputer.
Namun, sebenarnya adalah John Atanasoff dan Clifford Berry yang merancang komputer antara tahun 1939-1941, yang disebut ABC (Atanasoff-Berry Computer). Mauchly bertemu dengan Atanasoff beberapa kali antara tahun 1940-1943 tanpa menyebutkan bahwa ia sendiri sedang mengembangkan proyek komputer dan kemudian mematenkan lebih dahulu pada tahun 1947.
Pada tahun 1973, hakim Larson memutuskan bahwa Atanasoff yang berhak disebut sebagai penemu komputer dan membatalkan paten ENIAC.
Perseteruan tersebut adalah tentang siapa penemu komputer digital elektronik pertama. Kerap disebutkan bahwa John Mauchly dan John Presper Eckert yang mengembangkan komputer ENIAC (Electrical Numerical Integrator And Calculator) pada 1946 merupakan perintis komputer.
Namun, sebenarnya adalah John Atanasoff dan Clifford Berry yang merancang komputer antara tahun 1939-1941, yang disebut ABC (Atanasoff-Berry Computer). Mauchly bertemu dengan Atanasoff beberapa kali antara tahun 1940-1943 tanpa menyebutkan bahwa ia sendiri sedang mengembangkan proyek komputer dan kemudian mematenkan lebih dahulu pada tahun 1947.
Pada tahun 1973, hakim Larson memutuskan bahwa Atanasoff yang berhak disebut sebagai penemu komputer dan membatalkan paten ENIAC.
PATEN UNTUK GELAS NORMANDIA
Tanggal 26 April 1552, paten pertama setelah lebih dari seratus tahun sejarah paten Inggris, diberikan kepada pembuat gelas normandia Henry Smyth. Paten tersebut merupakan surat terbuka yang menyatakan harapan dari pihak kerajaan kepada siapa saja yang membacanya.
Kata "paten" memiliki arti yang mendekati maknanya seperti sekarang adalah ketika Raja Henry VI dari Inggris pada 1449 menandatangani dokumen yang dikenal sebagai "surat paten". Disebut demikian karena suratnya terbuka, tidak menggunakan segel. Surat tersebut diberikan kepada pembuat gelas bernama John dari Utynam. Dengan surat tersebut, ia memperoleh hak eksklusif menggunakan metode rahasia untuk membuat gelas berwarna yang dipergunakan di kapel Eto College.
Setelah itu, baru Smyth lagi yang memperoleh paten dan kebetulan juga untuk produk gelas. Dengan surat tersebut, disebutkan bahwa tidak ada orang lain kecuali yang mendapatkan izin atau disetujui oleh Smyth dapat memproduksi gelas seperti yang ia buat.
Kata "paten" memiliki arti yang mendekati maknanya seperti sekarang adalah ketika Raja Henry VI dari Inggris pada 1449 menandatangani dokumen yang dikenal sebagai "surat paten". Disebut demikian karena suratnya terbuka, tidak menggunakan segel. Surat tersebut diberikan kepada pembuat gelas bernama John dari Utynam. Dengan surat tersebut, ia memperoleh hak eksklusif menggunakan metode rahasia untuk membuat gelas berwarna yang dipergunakan di kapel Eto College.
Setelah itu, baru Smyth lagi yang memperoleh paten dan kebetulan juga untuk produk gelas. Dengan surat tersebut, disebutkan bahwa tidak ada orang lain kecuali yang mendapatkan izin atau disetujui oleh Smyth dapat memproduksi gelas seperti yang ia buat.
KULIAH TENTANG LISTRIK DIIKLANKAN
Pada 11 April 1751, ilmuwan, penemu, dan dosen yang mengkhususkan diri pada penyelidikan tentang listrik Ebenezer Kinnersley memuat iklan di surat kabar Pennsylvania Gazette yang menyatakan bahwa ia akan memberikan kuliah tentang "Api Listrik yang Baru Ditemukan" (The Newly Discovered Electrical Fire). Kuliah semacam ini merupakan yang pertama di AS dan Eropa.
Iklan tersebut berbunyi: "Dengan ini diberikan kepada yang penasaran bahwa Rabu depan, Tuan Kinnersley mengusulkan untuk memulai sebuah kuliah tentang percobaan-percobaan pada api listrik yang baru ditemukan, berisi tidak hanya yang paling menarik perhatian yang telah dibuat dan diterbitkan di Eropa, tetapi juga sejumlah hal baru yang dibuat di kota ini, disertai kuliah tersusun tentang sifat dan kandungan dari elemen yang luar biasa ini."
"Api Listrik" telah menjadi perbincangan di Inggris dan daratan Eropa, tetapi tampaknya para ahli di Philadelphia, Pennsylvania melakukan penemuan-penemuan yang lebih baru. Kuliah yang diberikan Kinnersley terbukti sangat diminati dan diikuti oleh orang-orang dari berbagai kalangan.
Iklan tersebut berbunyi: "Dengan ini diberikan kepada yang penasaran bahwa Rabu depan, Tuan Kinnersley mengusulkan untuk memulai sebuah kuliah tentang percobaan-percobaan pada api listrik yang baru ditemukan, berisi tidak hanya yang paling menarik perhatian yang telah dibuat dan diterbitkan di Eropa, tetapi juga sejumlah hal baru yang dibuat di kota ini, disertai kuliah tersusun tentang sifat dan kandungan dari elemen yang luar biasa ini."
"Api Listrik" telah menjadi perbincangan di Inggris dan daratan Eropa, tetapi tampaknya para ahli di Philadelphia, Pennsylvania melakukan penemuan-penemuan yang lebih baru. Kuliah yang diberikan Kinnersley terbukti sangat diminati dan diikuti oleh orang-orang dari berbagai kalangan.
PATEN UNTUK PENITI
Pada 10 April 1849, ahli mekanik dari New Yor, AS, Walter Hunt memperoleh paten pertama untuk peniti. Uniknya, Hunt sama sekali tidak terpikir besarnya potensi pemanfaatan peniti. Ia sedang berutang sebesar 15 dollar AS kepada seseorang. Gagasan tentang peniti muncul dalam waktu tiga jam. Setelah memperoleh paten, ia lalu menjualnya kepada perusahaan W R Grace and Company seharga 400 dollar AS sehingga dapat melunasi utang.
Ia juga merancang mesin jahit, tetapi tidak mematenkannya karena khawatir akan membuat penjahit menganggur. Belakangan, penemu bernama Elias Howe mengajukan paten atas rancangan mesin jahit. Hal ini mendorong terjadinya sengketa di pengadilan pada 1854. Hunt menggunakan jasa seorang pengacara paten untuk memenangkan perkaranya. Namun, ternyata rancangan Hunt memiliki kelemahan yang membuatnya menjadi kurang praktis untuk digunakan.
Sementara itu, di Inggris, rancangan serupa peniti diajukan oleh Charles Rowley pada 12 Oktober tahun yang sama dengan saat Hunt mematenkan rancangannya.
Ia juga merancang mesin jahit, tetapi tidak mematenkannya karena khawatir akan membuat penjahit menganggur. Belakangan, penemu bernama Elias Howe mengajukan paten atas rancangan mesin jahit. Hal ini mendorong terjadinya sengketa di pengadilan pada 1854. Hunt menggunakan jasa seorang pengacara paten untuk memenangkan perkaranya. Namun, ternyata rancangan Hunt memiliki kelemahan yang membuatnya menjadi kurang praktis untuk digunakan.
Sementara itu, di Inggris, rancangan serupa peniti diajukan oleh Charles Rowley pada 12 Oktober tahun yang sama dengan saat Hunt mematenkan rancangannya.
FOTO BULAN PERTAMA
Pada 23 Maret 1840, ilmuwan Amerika kelahiran Inggris, John William Draper, membuat foto bulan yang sukses untuk pertama kalinya. Ia sudah mencoba hal tersebut sejak akhir tahun sebelumnya. Foto diambil menggunakan peranti yang disebut daguerreotype. Alat yang menggunakan pelat tembaga perak ini adalah cikal bakal fotografi modern.
Daguerreotype merupakan hasil rancangan perintis fotografi asal Perancis Louis Daguerre berkolaborasi dengan Nicephore Niepce pada 1839. Kamera buatan Daguerre dan Niepce ini membutuhkan waktu eksposur selama 15 menit untuk menghasilkan gambar pada pelat tembaga perak.
Draper adalah seorang guru besar kimia pada Universitas New York, New York City. Penelitiannya terhadap efek cahaya terhadap bahan-bahan kimia membawanya kepada fotografi. Ia juga menghasilkan gambar fotografisnya dengan hasil memuaskan pada 1839. Ia menghasilkan sejumlah kontribusi ilmiah yang penting di bidang energi radian, fotokimia, fotografi, dan telegrafi listrik. Ia juga berjasa membuka jalan bagi analisis spektrum.
Daguerreotype merupakan hasil rancangan perintis fotografi asal Perancis Louis Daguerre berkolaborasi dengan Nicephore Niepce pada 1839. Kamera buatan Daguerre dan Niepce ini membutuhkan waktu eksposur selama 15 menit untuk menghasilkan gambar pada pelat tembaga perak.
Draper adalah seorang guru besar kimia pada Universitas New York, New York City. Penelitiannya terhadap efek cahaya terhadap bahan-bahan kimia membawanya kepada fotografi. Ia juga menghasilkan gambar fotografisnya dengan hasil memuaskan pada 1839. Ia menghasilkan sejumlah kontribusi ilmiah yang penting di bidang energi radian, fotokimia, fotografi, dan telegrafi listrik. Ia juga berjasa membuka jalan bagi analisis spektrum.
PERTAMA KALI METEORIT DIIDENTIFIKASI
Pada 15 Maret 1806, dua potong meteorit dengan total berat 6 kilogram untuk pertama kalinya diidentifikasi sebagai chondrite. Menurut catatan, meteorit tersebut tiba di Bumi pada pukul 5.30 sore, tidak jauh dari Ales, kota di bagian selatan Perancis, tepatnya di desa Saint-Etienne-de-l'Olm dan Castelnau-Valence.
Kandungan bahan kimia organik meteorit tersebut memunculkan dugaan tentang kemungkinan adanya kehidupan_entah dalam bentuk apa pun_di bagian lain alam semesta.
Menurut pengamatan ahli kimia Swedia Jons Jacob Berzelius dan komisi yang ditunjuk oleh Akademi Perancis disebutkan bahwa meteorit tersebut "memancarkan zat aspal samar" ketika dipanaskan. Berzelius melaporkan analisis tentang meteorit Ales pada 1833 bahwa distilasi menghasilkan zat kehitaman, air alami, gas karbondioksida, dan amonia yang mengandung garam larut. Selain itu, ada bahan cokelat kehitaman yang diakui Berzelius asing baginya.
Kandungan bahan kimia organik meteorit tersebut memunculkan dugaan tentang kemungkinan adanya kehidupan_entah dalam bentuk apa pun_di bagian lain alam semesta.
Menurut pengamatan ahli kimia Swedia Jons Jacob Berzelius dan komisi yang ditunjuk oleh Akademi Perancis disebutkan bahwa meteorit tersebut "memancarkan zat aspal samar" ketika dipanaskan. Berzelius melaporkan analisis tentang meteorit Ales pada 1833 bahwa distilasi menghasilkan zat kehitaman, air alami, gas karbondioksida, dan amonia yang mengandung garam larut. Selain itu, ada bahan cokelat kehitaman yang diakui Berzelius asing baginya.
Jumat, 29 November 2013
PERTAMA KALI ELEVATOR DIPASANG DI PUSAT PERBELANJAAN
Pada 22 Maret 1857, gedung pertama yang dipasangi elevator penumpang adalah EV Haughwout Building yang berlokasi di Soho, New York, AS. Gedung mentereng tersebut diisi oleh produsen pecah-belah China dan kerap dikunjungi para pesohor pada masanya, antara lain Ny Marry Lincoln, istri Presiden Abraham Lincoln.
Elevator penumpang yang dipasang adalah buatan Otis Elevator Company milik industrialis Elisha Graves Otis. Ia memulai bisnisnya empat tahun sebelumnya dengan menjual mesin elevator pertama yang aman digunakan untuk angkutan barang pada 20 September 1853.
Pada 1854, ia menarik perhatian publik dengan sebuah demonstrasi yang berani. Ia menaiki sebuah alat yang telah dilengkapi sistem pengaman ciptaannya. Setelah mencapai ketinggian tertentu, ia memerintahkan agar tali penarik dipotong. Alat pengaman menjaga agar elevator tidak jatuh. Otis meraih sukses dan memperoleh pesanan dari berbagai pihak, sementara itu ia terus berupaya memperbaiki elevator buatannya. Sejak tahun 1889, ia telah menggunakan motor listrik untuk menggerakkan elevator.
Elevator penumpang yang dipasang adalah buatan Otis Elevator Company milik industrialis Elisha Graves Otis. Ia memulai bisnisnya empat tahun sebelumnya dengan menjual mesin elevator pertama yang aman digunakan untuk angkutan barang pada 20 September 1853.
Pada 1854, ia menarik perhatian publik dengan sebuah demonstrasi yang berani. Ia menaiki sebuah alat yang telah dilengkapi sistem pengaman ciptaannya. Setelah mencapai ketinggian tertentu, ia memerintahkan agar tali penarik dipotong. Alat pengaman menjaga agar elevator tidak jatuh. Otis meraih sukses dan memperoleh pesanan dari berbagai pihak, sementara itu ia terus berupaya memperbaiki elevator buatannya. Sejak tahun 1889, ia telah menggunakan motor listrik untuk menggerakkan elevator.
MENDEL MEMBACAKAN KARYA ILMIAH TENTANG GENETIKA
Pada 8 Februari 1865, ilmuwan Austria Gregor Johann Mendel membacakan karya ilmiahnya dihadapan Natural History Society of Brunn di Moravia (sekarang bagian dari Republik Ceko). Karangan bertajuk Versuche uber Pflanzenhybriden (Percobaan terhadap Hibridasi Tanaman) mendapat perhatian publik lokal. Mendel melaporkan hasil penelitiannya terhadap kacang polong yang menjadi dasar dari hukum genetika.
Ia mengirimkan sekitar 40 salinan artikel kepada ahli-ahli biologi ternama Eropa, termasuk Charles Darwin, satu-satunya orang yang cukup tertarik untuk membalas. Selebihnya tidak ada yang menggubris. Ketika ditemukan kembali kemudian, salinan tersebut belum dibuka, yang berarti tidak pernah dibaca.
Sekitar 18 tahun setelah kematian Mendel, tiga ahli tanaman dari tiga negara berbeda meneliti tentang hukum keturunan dan menyadari bahwa Mendel telah menenmukan hal itu terlebih dahulu. Mendel kemudian diakui sebagai perintis dalam bidang yang kemudian dikenal sebagai genetika.
Ia mengirimkan sekitar 40 salinan artikel kepada ahli-ahli biologi ternama Eropa, termasuk Charles Darwin, satu-satunya orang yang cukup tertarik untuk membalas. Selebihnya tidak ada yang menggubris. Ketika ditemukan kembali kemudian, salinan tersebut belum dibuka, yang berarti tidak pernah dibaca.
Sekitar 18 tahun setelah kematian Mendel, tiga ahli tanaman dari tiga negara berbeda meneliti tentang hukum keturunan dan menyadari bahwa Mendel telah menenmukan hal itu terlebih dahulu. Mendel kemudian diakui sebagai perintis dalam bidang yang kemudian dikenal sebagai genetika.
PEMBUAHAN SEL TELUR MANUSIA DALAM TABUNG REAKSI
Pada 6 Februari 1944, ahli kandungan AS Dr John Rock bekerja sama dengan ahli biologi Miriam F Menkin, berhasil membuahi dua sel telur manusia dalam tabung reaksi. Sukses tersebut dicapai setelah melakukan percobaan ratusan kali. Akan tetapi, embrio tersebut tidak dikembalikan ke dalam rahim.
Hingga akhir tahun 1930-an, keberadaan embrio belum diketahui sebelum seorang wanita terlambat menstruasi dan dinyatakan positif pada tes kehamilan. Pada 1938, Rock berkolaborasi dengan Menkin dan Arthur T Herting, seorang pakar patologi yang meneliti pembuahan pada kera. Mereka mencari tahu hasil paling awal dari konsepsi pada saluran telur yang diambil melalui pembuahan. Awalnya, sulit untuk mengenali telur yang sudah dibuahi hingga akhir 1938 mereka melaporkan berhasil mengenali telur yang dibuahi di bawah mikroskop. Mereka menghasilkan 34 telur yang dibuahi dan memberikan pengetahuan baru tentang pembuahan sel telur manusia.
Dikemudian hari, Rock lebih dikenal berkat penemuan berupa pil KB.
MESIN PENABUR BENIH DIPATENKAN
Pada 25 Januari 1799, Eliakim Spooner dari Vermont, AS, mematenkan
rancangan berupa mesin penabur benih tanaman yang bekerja menggunakan gaya
gravitasi. Meski menjadi mesin pertama di bidangnya yang memperoleh paten,
tetapi rancangan Spooner tersebut dianggap tidak praktis. Tidak diketahui
apakah rancangan tersebut sempat diproduksi.
Mesin penabur pertama yang dipatenkan di
AS dan benar-benar dapat digunakan adalah rancangan Joseph Gibbons dari
Michigan. Rancangan paten nomor 1.731 tersebut merupakan kombinasi dari mesin
bor dengan rongga untuk menaburkan benih serta perangkat untuk mengatur volume
atau banyaknya benih yang ditabur.
Dalam paten tersebut, Gibbons menyatakan bahwa rancangannya tidak
berbeda jauh dengan rancangan-rancangan sejenis lainnya. Hanya saja perbedaan
mendasar sekaligus pengembangan yang dilakukan adalah terkait kemampuan
rancangannya dalam menentukan dan mengatur kapasitas rongga untuk menampung
benih yang hendak ditabur. Itu sebabnya, rancangan Gibbons tersebut diberi
judul "Pengembangan dalam Penanam Benih".
FORD SELESAIKAN MESIN BERBAHAN BAKAR PERTAMANYA
Tanggal 24 Desember 1893 Henry Ford menyelesaikan mesin berbahan bakar pertamanya. Ia dan istrinya menguji mesin kecil satu silinder tersebut di dapur mereka.
Kala itu Ford merupakan kepala insinyur uap pada pabrik utama Detroit Edison Company yang bertanggung jawab menjaga layanan listrik kota agar menyala 24 jam sehari. Ia tidak memiliki jam kerja tetap, tetapi harus siaga setiap waktu. Maka, ia memiliki cukup banyak waktu luang untuk mengerjakan berbagai rancangan yang diminatinya.
Ford terus mengembangkan rancangan mesin berbahan bakarnya. Tiga tahun kemudian, pada 1896 untuk pertama kalinya ia menguji coba kendaraan buatannya yang diberi nama Quadricycle. Kendaraan berbahan bakar etanol tersebut memiliki dua silinder dan mampu menghasilkan daya sebesar empat tenaga kuda. Quadricycle menjadi fondasi pengembangan mobil selanjutnya sebelum akhirnya mendirikan Ford Motor Company pada 1903.
Kala itu Ford merupakan kepala insinyur uap pada pabrik utama Detroit Edison Company yang bertanggung jawab menjaga layanan listrik kota agar menyala 24 jam sehari. Ia tidak memiliki jam kerja tetap, tetapi harus siaga setiap waktu. Maka, ia memiliki cukup banyak waktu luang untuk mengerjakan berbagai rancangan yang diminatinya.
Ford terus mengembangkan rancangan mesin berbahan bakarnya. Tiga tahun kemudian, pada 1896 untuk pertama kalinya ia menguji coba kendaraan buatannya yang diberi nama Quadricycle. Kendaraan berbahan bakar etanol tersebut memiliki dua silinder dan mampu menghasilkan daya sebesar empat tenaga kuda. Quadricycle menjadi fondasi pengembangan mobil selanjutnya sebelum akhirnya mendirikan Ford Motor Company pada 1903.
KAMERA POLAROID PERTAMA DIPASARKAN
Tanggal 28 November 1948 kamera Polaroid Land pertama kali dipasarkan, yaitu seri 40 model 95. Kamera ini dapat dibeli di toko serba ada di Boston, AS, seharga 89,75 dollar AS. Model 95 ini dipasarkan hingga tahun 1953 dan merupakan kamera langsung jadi pertama yang menuai sukses komersial. Kamera ini mampu menghasilkan foto berwarna sepia dalam waktu semenit.
Pendiri Polaroid Edwin H Land memperkenalkan dan memperagakan temuannya berupa fotografi instan pada pertemuan Optical Society of America pada tahun 1947. Sebelumnya, Land dikenal sebagai penemu filter lensa polaroid yang digunakan pada kacamata matahari (sunglasses).
Polaroid terus berkibar melalui produk-produk kamera langsung jadi atau kamera instan hingga akhirnya pada Februari 2008 memutuskan untuk menghentikan semua produksi terkait maraknya fotografi digital.
Pendiri Polaroid Edwin H Land memperkenalkan dan memperagakan temuannya berupa fotografi instan pada pertemuan Optical Society of America pada tahun 1947. Sebelumnya, Land dikenal sebagai penemu filter lensa polaroid yang digunakan pada kacamata matahari (sunglasses).
Polaroid terus berkibar melalui produk-produk kamera langsung jadi atau kamera instan hingga akhirnya pada Februari 2008 memutuskan untuk menghentikan semua produksi terkait maraknya fotografi digital.
TRANSIT VENUS DIAMATI PERTAMA KALI
Tanggal 24 November 1639, tepatnya pukul tiga sore, merupakan saat dimana fenomena yang dikenal sebagai "transit Venus" dimulai menurut perhitungan astronom Inggris, Jeremiah Horrocks.
Horrocks meyakini bahwa tabel yang disusun astronom Belanda, Philippe van Lansberge, tentang perkiraan posisi planet adalah keliru ketika astronom Jerman Johannes Kepler memprediksikan bahwa transit Venus akan terjadi pada 1631. Mengacu pada prediksi Kepler, Horrocks kemudian melakukan perhitungan sendiri dan menurut dia transit tidak terjadi sekali, melainkan berselisih delapan tahun. Ia pun mempersiapkan pengamatan pada hari yang diperkirakan.
Menggunakan teleskop, ia memproyeksikan posisis matahari pada selembar keertas. Berdasarkan pengamatan, ia melakukan perhitungan dan menemukan bahwa sollar parallax (perbedaaan posisi matahari dibandingkan yang tampak dari bumi) nilainya lebih kecil ketimbang yang dicatat sebelumnya. Risalah Horrocks yang bertajuk Venus in Sole Visa kemudian diterbitkan Johannes Hevelius pada 1662.
Horrocks meyakini bahwa tabel yang disusun astronom Belanda, Philippe van Lansberge, tentang perkiraan posisi planet adalah keliru ketika astronom Jerman Johannes Kepler memprediksikan bahwa transit Venus akan terjadi pada 1631. Mengacu pada prediksi Kepler, Horrocks kemudian melakukan perhitungan sendiri dan menurut dia transit tidak terjadi sekali, melainkan berselisih delapan tahun. Ia pun mempersiapkan pengamatan pada hari yang diperkirakan.
Menggunakan teleskop, ia memproyeksikan posisis matahari pada selembar keertas. Berdasarkan pengamatan, ia melakukan perhitungan dan menemukan bahwa sollar parallax (perbedaaan posisi matahari dibandingkan yang tampak dari bumi) nilainya lebih kecil ketimbang yang dicatat sebelumnya. Risalah Horrocks yang bertajuk Venus in Sole Visa kemudian diterbitkan Johannes Hevelius pada 1662.
PATEN PERTAMA UNTUK MOBIL BERBAHAN BAKAR BENSIN
Tanggal 5 November 1895, George B Selden dari Rochester, New York, AS, memperoleh paten pertama untuk mobil berbahan bensin dengan nomor 549.160.
Selden mendaftarkan temuannya yang disebut "road engine" tersebut pada 8 Mei 1879. Namun ia tidak hanya menjelaskan tentang mesin, melainkan juga sistem setir, kopling dan starter. Menurut Selden, kombinasi dari komponen-komponen tersebutlah yang membuat "road engine" layak dipatenkan.
Sebagai pengacara hak paten, Selden sangat paham tentang seluk beluk pengajuan paten. Ia mengirimkan sejumlah perubahan (ammendments) sehingga dibutuhkan waktu 16 tahun untuk proses hukum sebelum aplikasinya disetujui. Sementara itu, selama tahun berjalan, pihak lain juga mengembangkan konsep mobil, yang pada akhirnya membuat paten Selden lebih bernilai. Akhirnya meskipun tidak pernah memproduksi temuannya, Selden dapat mengklaim paten yang didaftarkannya pada 1895.
Selden mendaftarkan temuannya yang disebut "road engine" tersebut pada 8 Mei 1879. Namun ia tidak hanya menjelaskan tentang mesin, melainkan juga sistem setir, kopling dan starter. Menurut Selden, kombinasi dari komponen-komponen tersebutlah yang membuat "road engine" layak dipatenkan.
Sebagai pengacara hak paten, Selden sangat paham tentang seluk beluk pengajuan paten. Ia mengirimkan sejumlah perubahan (ammendments) sehingga dibutuhkan waktu 16 tahun untuk proses hukum sebelum aplikasinya disetujui. Sementara itu, selama tahun berjalan, pihak lain juga mengembangkan konsep mobil, yang pada akhirnya membuat paten Selden lebih bernilai. Akhirnya meskipun tidak pernah memproduksi temuannya, Selden dapat mengklaim paten yang didaftarkannya pada 1895.
APOLLO 11 MENDARAT DI BULAN
Pada 20 Juli 1969, misi luar angkasa AS, Apollo 11, sukses mendarat di Bulan tepat pukul 20.18 waktu UTC/GMT. Enam jam kemudian, Neil Armstrong menjadi manusia pertama yang menjejakkan kaki di Bulan. Pada momen bersejarah tersebut, Armstrong mengucapkan kalimat terkenal, "Satu langkah kecil bagi manusia, satu lompatan raksasa bagi kemanusiaan."
Menyusul keberhasilan Uni Soviet meluncurkan Satelit Sputnik ke luar angkasa pada 1957, AS seperti kebakaran jenggot. Pada 1961, Presiden John F Kennedy mengumumkan bahwa AS akan mendaratkan manusia ke bulan pada akhir dekade 1960-an. Lalu dimulailah proyek Apollo. Setelah percobaan berkali-kali, misi Apollo 11 berhasil mewujudkan cita-cita tersebit delapan tahun kemudian.
Selain Armstrong, astronot lain yang turut serta adalah Edwin "Buzz" Aldrin, dan Michael Collins. Armstrong dan Aldrin sempat menjejakkan kaki di Bulan, sedangkan Collins menanti di orbit bulan. Setelah itu, total ada 12 orang dalam enam misi Apollo berbeda yang menjejakkan kaki di Bulan. terakhir adalah Eugene Cernan pada 1972.
Menyusul keberhasilan Uni Soviet meluncurkan Satelit Sputnik ke luar angkasa pada 1957, AS seperti kebakaran jenggot. Pada 1961, Presiden John F Kennedy mengumumkan bahwa AS akan mendaratkan manusia ke bulan pada akhir dekade 1960-an. Lalu dimulailah proyek Apollo. Setelah percobaan berkali-kali, misi Apollo 11 berhasil mewujudkan cita-cita tersebit delapan tahun kemudian.
Selain Armstrong, astronot lain yang turut serta adalah Edwin "Buzz" Aldrin, dan Michael Collins. Armstrong dan Aldrin sempat menjejakkan kaki di Bulan, sedangkan Collins menanti di orbit bulan. Setelah itu, total ada 12 orang dalam enam misi Apollo berbeda yang menjejakkan kaki di Bulan. terakhir adalah Eugene Cernan pada 1972.
Langganan:
Postingan (Atom)